Babi panggang merah atau dalam bahasa aslinya char siu (di antara banyak ejaannya di nusantara juga disebut cha siu, casiu, ca sau, chasio, chashao, atau char siew). Juga disebut babi barbekyu manis dan daging barbekyu Cina di luar Cina, atau hanya "babi barbekyu" di Tiongkok, hidangan ini adalah cara yang populer untuk memberi rasa dan menghidangkan babi dalam masakan Kanton. Hidangan ini diklasifikasikan sebagai salah satu macam masakan dari siu mei, daging panggang ala Kanton (Guangdong).
Hidangan ini telah dibawa menyebar ke seluruh dunia oleh imigran-imigran Tionghoa dan telah mengalami proses fusi (penggabungan) dengan banyak hidangan lokal berbagai negara. Di nusantara Indonesia, hidangan ini mengalami perpaduan dengan metode masak nusantara, menjadi hidangan fusi yang kemudian menjadi sangat populer di Belanda, sehingga dalam bahasa Belanda hidangan fusi tersebut pun disebut dengan nama bahasa Indonesianya, yaitu babi panggang.
istilah bahasa aslinya, "char siu" secara harfiah berarti "dibakar/dipanggang di garpu" (char berarti "garpu" (nomina dan verba) dan siu adalah "bakar"/"panggang") dari metode tradisional untuk memasak hidangan ini, yaitu potongan panjang daging babi tanpa tulang sebelumnya dibumbui dan disate di garpu panjang, lalu dipanggang di dalam oven tertutup atau di atas api.
Char siu biasanya dikonsumsi bersama pati, bisa di dalam roti (disebut ca sau pau/bakpao daging), dengan mi (ca sau mei, "mi babi panggang merah"), atau dengan nasi (ca sau fan, "nasi babi panggang merah") dalam rumah makan siap saji, atau disajikan sendiri sebagai hidangan pusat atau utama dalam restoran keluarga tradisional. Jika dibeli di luar sebuah restoran, biasanya hidangan ini dibawa pulang dan digunakan sebagai salah satu bahan dalam berbagai hidangan kompleks yang dikonsumsi saat acara makan keluarga.
(sumber sejarah singkat: wikipedia)Nah, setelah bunda tau sejarah singkat mengenai masakan ini, tanpa panjang lebar lagi mari kita mencoba membuatnya agar keluarga di rumah juga dapat mencicipin masakan yang menjadi makan favorite bagi orang eropa ini, yuks lansung simak cara pembuatannya....!!
Bahan
500 gr daging babi ( bagian chapsim, punggung )
500 ml air
3 siung bawang putih, giling
2 sdm kecap asin
2 sdm angciu / wine
50 gr gulapasir
2 cm jahe
1 buah pekak
1/2 sdt angkak ( bisa menggunakan rebusan air beras merah untuk pemerah)
1/2 sdt bumbu ngohiong
1/4 sdt merica
2 sdm madu
2 buah cengkeh
1 sdt garam
[ BACA JUGA: Rsep Ayam Kung Pao Mudah dan Lezat ]
Cara membuat
1. Potong daging char siu 500 gr jadi 5 bagian
2. Lumuri semua daging dengan bahan diatas kecuali air , lalu biarkan dengan bumbu selama sehari dalam kulkas
3. Setelah 24 jam lamanya, daging dikeluarkan lalu di rebus bersamaan dengan bumbu dengan 500 ml air
4. Rebus dengan api kecil sampai daging lembut, jika air kurang bisa ditambahkan
5. Setelah daging lembut , angkat lalu bisa langsung disajikan atau dipanggang dengan di toping madu terlebih dahulu
6. Panggang dengan oven sampai warna chasiu keemasan
Angkat dan sajikan hangat
7. Untuk modivikasi bisa chasiunya di olesin tepung serbaguna lalu digoreng
Siap disajikan dechh…
Good luck dan selamat mencoba....!!